Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia

Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia Rss Online Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia, Teknologi,

Judul Postingan : Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia
Share link ini: Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia

BACA JUGA


Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut Rontok - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia -CEO Apple Tim Cook mengatakan kepada CNBC International, Rabu (3/1/2018), bahwa ia percaya ketegangan perdagangan yang sedang berlangsung antara Amerika Serikat (AS) dan China "memberikan tekanan tambahan" pada ekonomi terbesar di Asia itu.

Beberapa jam setelah komentar itu disampaikan, saham-saham sektor teknologi China secara keseluruhan turun tipis dan saham beberapa pemasok Apple merosot selama perdagangan Kamis pagi di Asia.


Indeks komposit China yang mencatat pergerakan saham-saham teknologi, Chinext, diperdagangkan turun 0,487% sementara indeks Shenzhen Composite melemah 0,454%. Karena komposisi sahamnya, indeks Shenzhen dipantau dengan ketat karena merupakan indikator saham teknologi China, dilansir dari CNBC International.

Pasar saham China sangat dipengaruhi oleh investor ritel, yang selama ini dipandang bertindak lebih berdasarkan pada sentimen jangka pendek dibandingkan investor institusional. Data ekonomi baru-baru ini dari China menunjukkan perlambatan ekonomi, di mana sektor manufaktur negara tercatat melambat pada bulan Desember.

Komentar Cook pada Rabu itu disampaikan saat Apple memangkas proyeksi pendapatannya untuk kuartal yang berakhir 29 Desember lalu.

Raksasa teknologi itu menyebut ada berbagai faktor yang menyebabkan proyeksi diturunkan, termasuk ekonomi yang melemah di China dan penjualan iPhone yang lebih rendah dari perkiraan. Apple mengatakan pendapatan yang lebih rendah dari yang diperkirakan itu terjadi "terutama di China Raya," tetapi juga mengatakan bahwa upgrade model iPhone baru oleh pengguna di negara lain "tidak sekuat yang kami kira akan terjadi."

Saham Apple Anjlok, Sektor Teknologi China Ikut RontokFoto: Pelanggan masuk ke Apple Store setelah iPhone baru Apple XS dan XS Max mulai dijual di Beijing, China 21 September 2018. (REUTERS / Jason Lee)

"Jika Anda melihat hasil kami, defisit (shortfall) kami lebih dari 100% dari iPhone dan itu terutama terjadi di China," kata Cook kepada Josh Lipton dari CNBC dalam wawancara hari Rabu.

"Sudah jelas bahwa ekonomi mulai melambat di sana untuk paruh kedua dan apa yang saya yakini sebagai penyebabnya adalah perang dagang antara Amerika Serikat dan China telah memberikan tekanan tambahan pada ekonominya."

Saham Pemasok Apple di Asia Terkoreksi

Saham beberapa pemasok Apple di Asia mengalami penurunan signifikan setelah pernyataan itu disampaikan.

Di Shenzhen, saham perusahaan perakit Luxshare turun sekitar 3,5% dan Suzhou Dongshan anjlok hampir 10%. Saham pemasok Apple di China yang terdaftar di Hong Kong juga terpukul, di mana saham produsen lensa Sunny Optical merosot 5,01% dan pemasok komponen akustik AAC Technologies terkoreksi sekitar 5,2%.

Di Taiwan, produsen kontrak utama Hon Hai Precision, yang lebih dikenal sebagai Foxconn, turun lebih 1,8% sementara saham Pegatron turun hampir 1,4%.

Di Korea Selatan, saham raksasa teknologi Samsung Electronics turun 1,81% dan pembuat chip SK Hynix merosot 3,63%. Saham LG Display juga mengalami penurunan 0,28%. (prm)



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment