Judul Postingan : BNPB: Masih Ada Daerah Terdampak Bencana Selat Sunda yang Belum Dijangkau Bantuan - Tribunnews
Share link ini: BNPB: Masih Ada Daerah Terdampak Bencana Selat Sunda yang Belum Dijangkau Bantuan - Tribunnews
BNPB: Masih Ada Daerah Terdampak Bencana Selat Sunda yang Belum Dijangkau Bantuan - Tribunnews
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berselang lima hari paska bencana alam tsunami di kawasan sekitar Selat Sunda, masih terdapat sejumlah wilayah terdampak bencana yang belum dapat diakses petugas penanggulangan bencana.
"Daerah terdampak saat ini belum semua bisa dijangkau petugas," ujar
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, di Kantor Graha BNPB, Selasa (25/12/2018).
Kecamatan Sumur sebuah kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, merupakan salah satu wilayah yang masih terisolir. Wilayah ini berada di paling ujung dari wilayah Pandeglang.
Baca: Tak Hanya Lagu 'Kemarin', Momen Ini Juga Menggambarkan Kondisi Ifan Seventeen Saat Ini
Dia menjelaskan, akses menuju ke Kecamatan Sumur sempat tertutup karena banyak jalan dan jembatan yang rusak karena terjangan dari tsunami. Selain itu, kata dia, terjangan tsunami mengakibatkan material-material dibawa sampai ke daerah tersebut.
"Di beberapa tempat di desa ini dalam kondisi normal pun jalan banyak yang rusak sehingga akses para personel ke lokasi terhambat," kata dia.
Baca: Suara Dentuman Misterius Terdengar di Cianjur dan Sumsel, Warganet Desak BMKG Beri Penjelasan
Untuk menjangkau wilayah tersebut, kata dia, personel gabungan mulai dari TNI, Polri, Basarnas sudah berupaya.
Pada saat ini, baru satu desa dari tujuh desa di Kecamatan Sumur yang bisa dijangkau melalui jalur udara. Desa tersebut, yaitu Desa Tamanjaya. Sedangkan, enam desa lainnya masih memerlukan bantuan.
Baca: Perjuangan Hidup-Mati Willy Siska Selamatkan 2 Anak di Papan Kayu Saat Tsunami Menerjang Anyer
"Tim evakuasi masih melakukan pencarian. Mendirikan rumah sakit dan menangani pengungsi yang ada di sana. Sementara enam desa yang belum tersentuh, masih memerlukan bantuan," kata dia.
Upaya pencarian korban tidak hanya melalui jalur udara dan darat. Dia menambahkan, pencarian korban melalui jalur laut juga dilakukan oleh TNI AL. Hal ini, karena ada beberapa korban yang hanyut ke laut.
Sebelumnya, terjadi tsunami di kawasan Selat Sunda, pada Jumat (21/12/2018) sekitar pukul 21.30 WIB. Insiden itu mengakibatkan 429 orang meninggal dunia.
Selain mengakibatkan korban meninggal dunia, sebanyak 1.485 orang mengalami luka-luka, 154 orang masih hilang, dan 16.082 orang mengungsi. Data itu baru data sementara yang diterima dan dirilis BNPB pada Selasa 25 Desember 2018, per pukul 13.00 WIB.
Tsunami itu mengakibatkan kerusakan secara fisik. Tercatat sudah 882 unit rumah mengalami kerusakan, 73 unit penginapan meliputi hotel dan villa, hingga 1 Dermaga rusak.
0 Comments :
Post a Comment