Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online

Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online Rss Online Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online, Aplikasi,

Judul Postingan : Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online
Share link ini: Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online

BACA JUGA


Download Aplikasi, Langsung Tawar-Menawar - Manado Post online

Sebenarnya praktik prostitusi online menggunakan aplikasi perpesanan sudah lama menjamur di Sulut. Tapi sepertinya sejumlah pihak berkepentingan masih ‘tutup mata’ (diduga pura-pura tak tahu).

Laporan: Tim MP

CUKUP dengan mendownload aplikasi M, sudah langsung bisa melakukan proses tawar-menawar.  Namun dalam berkomunikasi dengan para wanita pemuas nafsu ini, pertama-pertama harus menyapa mereka lewat fitur 'sapa pengguna terdekat' yang sudah tersedia di aplikasi.

Otomatis langsung dibalas dengan cepat. Bahkan ada yang langsung menawarkan harga untuk sekali kencan. Namun harga yang dipasang bisa ditawar dengan melakukan chatting langsung. Jika kurang puas, calon wanita yang bakal dipakai bisa dimintakan foto asli. Lantaran hampir sebagian besar pengguna aplikasi prostitusi online menggunakan foto palsu. Sementara untuk harga berkisar di angka 400 ribu sampai 1 juta untuk short time. Sedangkan untuk long time kebanyakan berkisar di angka 1,5 juta sampai 3 juta (tergantung paras perempuan).

Selanjutnya jika harga sudah disepakati, si calon ‘pacar’ sejam bakal mengirim lokasi baik hotel tempat kos yang bakal menjadi tempat dieksekusi. Anehnya pada prostitusi online ini, diduga terdapat kerja sama dengan pihak hotel (bagi yang stay).

Hal ini sebagaimana diungkap salah pengguna aplikasi yang menawarkan jasa kencan. “Aman kok kak. Kan pihak hotel sudah tahu. Jadi kalau ada razia malah mereka bakal memberitahu," kata Ayu (disamarkan, red) saat ditemui di salah satu hotel yang ada di Kelurahan Bahu.

Adapun pada beberapa kesempatan hampir sebagian besar memilih kerja seperti ini lantaran terhimpit masalah gaya hidup. “Iya kak memang kerja begini untuk belanja baju, sepatu dan lain-lain," ungkap mawar (disamarkan), pada wartawan koran ini saat ditemui di salah satu Kos-kosan Jalan Krida, Kelurahan Malalayang Satu Timur.

Hasil investigasi di tempat lain juga berbeda. Kami mendapati harga sekali main Rp 250-300 ribu. Harga ini bisa didapatkan bagi pemesan yang pandai membujuk.

Saat menjalankan aksinya, mereka berkelompok dan ditemani beberapa teman prianya. Bahkan ada salah satu perempuan ditemani pacarnya sendiri.

“Saya ingin berhenti. Namun tuntutan ekonomi dan biaya hidup sangat tinggi,” ungkap Melati (disamarkan), salah perempuan penyedia jasa esek-esek di salah satu hotel wilayah Sario.

Ditanyai uang tersebut dipakai untuk apa? Katanya uangnya mau dipakai buat foya-foya saja. “Jadi kalau sudah dapat uang, kebanyakan dilakukan pakai minum bersama teman-teman, beli make up atau HP. Kadang pergi ke tempat-tempat kelab malam,” tutup Melati yang mengaku baru berusia 16 tahun.(*)



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment