Judul Postingan : Berita Kesehatan Popular Hari ini: Kronologis Sel Kanker Almarhumah Ibunda Devi Permatasari, Hingga Kondisi... - Grid.ID
Share link ini: Berita Kesehatan Popular Hari ini: Kronologis Sel Kanker Almarhumah Ibunda Devi Permatasari, Hingga Kondisi... - Grid.ID
Berita Kesehatan Popular Hari ini: Kronologis Sel Kanker Almarhumah Ibunda Devi Permatasari, Hingga Kondisi... - Grid.ID
Berita kesehatan populer: Ibunda Devi Permatasari dan Raffi Ahmad
GridHEALTH.id – Tidak ada satu orangpun manusia di bumi ini yang ingin sakit.
Tapi jika sakit telang datang, kita harus menghadapinya.
Baca Juga: Mandi Air Hangat, Cara Murah dan Sederhana Untuk Atasi Insomnia
Sebab kesehatan adalah hak semua manusia, supaya bisa beraktivitas dan ibadah dengan baik.
Hal itu pula yang dirasakan dan dilakukan oleh ibunda artis Devi Permatasi dan Raffi Ahmad.
Sebelum kepergiaannya untuk selamanya, ibunda Devi Permatasari (28/8) mengalami sakit kanker hati.
Saat sakit almarhumah berjuang untuk sembuh.
Seperti dalam unggahan Devi beebrapa waktu lalu, sang ibunda tercinta rupanya telah menjalani 2 kali operasi pengangkatan kanker.
Operasi yang pertama dilakukan adalah operasi pengangkatan kanker di usus, kemudian dilanjut dengan operasi kedua pada bagian liver atau hati.
Melansri WebMD, kanker yang dimulai di usus besar kadang-kadang dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh, termasuk hati.
Baca Juga: Ini Penjelasannya Kenapa Smartphone Sering Membuat Kita Insomnia
Biasanya ini terjadi pada seseorang yang mengalami kanker usus stadium IV.
Kanker tersebut bermetasis atau tumbuh menyebar ke bagian tubuh lainnya.
Dokter mungkin menemukan bahwa penyakit tersebut telah menyebar ke hati ketika dia pertama kali mendiagnosisnya, atau setelah dirawat saat sel kanker di usus mulai membesar kembali hingga menyebar ke hati.
Jenis-jenis gejala tergantung pada ukuran kanker dan di mana dalam tubuh yang telah menyebar.
Beberapa orang dengan kanker usus besar yang telah menyebar ke hati tidak memiliki gejala.
Namun bisa jadi mengalami adanya darah di feses atau dubur, nyeri di sisi kanan perut, pembengkakan di perut, bahkan sering merasa lelah dan sakit.
Baca Juga: Jengkel Karena Menstruasi-nya Lama, Gadis ini Melakukan Hal Bodoh, Untungnya Cepat Dilarikan ke Rumah Sakit
Untuk perawatannya, sama seperti perawatan atau pengobatan kanker pada umumnya, yaitu operasi pengangkatan tumor, kemoterapi, radiasi, atau terapi target.
Tapi perlu diketahui, dokter akan mengobati sesuai dengan pengobatan atau perawatan kanker usus, bukan kanker liver.
Raffi Ahmad sendiri, sekarang ini tengah berjuang melawan sakit yang dideritanya.
Sakit tersebut menurut Raffi Ahmad, gangguan pita susara dan adanya benjolan di lehernya.
Menurut Raffi Ahmad, kondisinya sekarang sudah mulai membaik karena sedang melakukan terapi pengobatan.
"Suara sudah lumayan membaik karena lagi melakukan satu terapi pengobatan, ya mudah-mudahan membaik sih," ucap Raffi dikutip dari Kompas.com (28/8).
Baca Juga: Hati-hati, Penderita Kolesterol Tinggi Keseringan Mengonsumsi Obat Statin Bisa Insomnia
Namun, Raffi enggan menjawab jenis terapi yang sedang ia jalani demi proses pemulihan tersebut.
Ayah dari Rafathar ini hanya mengatakan dirinya lebih memilih metode tradisional. Metode tersebut adalah akupunktur.
"Ya ada nanti kalau sudah sembuh banget, baru gue kasih tahu," ujarnya.
Menurutnya, saat ini dirinya sedang fokus proses pemulihan.
Ia juga mencoba tak terlalu memaksakan dalam bekerja.
"Ya memang harus tetap istirahat, tapi suaranya sudah lumayan pulih," ucapnya.
"Mungkin (selektif dalam pekerjaan), tapi aku enggak tahu juga, ya sekarang lagi mencoba untuk ya santai aja dulu," sambung Raffi.
Mengenai sakitnya Raffi, menurutnya bengkak itu menurutnya kerap muncul setiap sore hari.
Baca Juga: Alkohol dan Nikotin Ternyata Bikin Insomnia Lebih Parah, Bukan Kopi
Melansir medlineplus.gov, gejala medis tersebut, bengkak di leher, paling umum adalah pembesaran kelenjar getah bening.
Penyebabnya bisa infeksi bakteri atau virus, kanker (keganasan), atau penyebab langka lainnya.
Kelenjar tiroid juga dapat menghasilkan pembengkakan atau satu atau lebih benjolan.
Ini bisa disebabkan oleh penyakit tiroid atau kanker.
Sebagian besar kanker kelenjar tiroid tumbuh sangat lambat.
Mereka bisa disembuhkan dengan operasi.
Tapi bisa juga pembengkakan di leher ini karena reaksi alergi.
Bagi mereka yang mengalaminya baiknya segera mengambil langkah medis dengan konsultasi ke dokter.
Baca Juga: Penderita Diabetes Sering Terganggu Tidurnya, Ternyata Karena Ini
Jika didiagnosis menderita penyakit tiroid, mungkin perlu minum obat atau menjalani operasi untuk menghilangkannya.
Dalam pemeriksaan kasus seperti ini, biasanya memerlukan tes CT scan kepala atau leher, pemindaian tiroid radioaktif, biopsi tiroid.
Pemeriksaan tersebut diambi jika menurut dokter ada indikasi nodul tiroid.
Terlepas dari itu semua, Semoga pembengkakan di leher Raffi Ahmad bukan sebuah hal yang serius.(*)
0 Comments :
Post a Comment