Judul Postingan : Fintech Perang Dagang Akan Beralih ke Perang Teknologi? - CNBC Indonesia
Share link ini: Fintech Perang Dagang Akan Beralih ke Perang Teknologi? - CNBC Indonesia
Fintech Perang Dagang Akan Beralih ke Perang Teknologi? - CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Perang dagang antara Amerika Serikat dengan China sepertinya akan berubah menjadi perang teknologi di mana AS akan mengalihkan fokusnya pada surveillance atau perang menghadapi penyadapan.AS baru saja mendeklarasikan kondisi gawat darurat nasional bidang teknologi. Korban awalnya adalah Huawei Technologies yang dimasukkan ke dalam daftar hitam (blacklist). Artinya, mereka harus mendapatkan lisensi dari AS untuk berbisnis dengan perusahaan AS.
Perusahaan China lainnya yang dikabarkan sedang dipantau AS adalah Hikvision, perusahaan pembuat video, New York Times melaporkan dan dikutip dari CNBC International, Senin (27/5/2019).
Juru Bicara Hikvision mengatakan perusahaan menangani dengan serius perhatiaan AS dan bekerja sama dengan AS untuk menyelesaikan masalah ini sejak Oktober 2018. Bahkan perusahaan menyewa seorang ahli hak asasi manusia untuk memberikan masukkan kepada perusahaan.
Sumber New York Times mengatakan AS melihat China sebagai ancaman ekonomi dan geopolitik dan mereka sedang memelototi tentang 'pengembangan industri surveillance China.
Credit Suisse menjelaskan artificial surveillance yang dikembangkan pemerintah menjadi salah satu sumber pertumbuhan bisnis teknologi China. Ada 200 juta kamera surveillance di China yang merekam aktivitas masyarakat dan dimasukkan dalam siste, AI dengan menggunakan teknologi pengenalan wajah.
Simak video tentang deklarasi darurat nasional bidang teknologi di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy)
0 Comments :
Post a Comment