Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos

Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos Rss Online Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos, Sains,

Judul Postingan : Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos
Share link ini: Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos

BACA JUGA


Sains dan Alquran Bicara tentang Hewan yang Bisa Bicara - ISlampos

DALAM beberapa literatur disebutkan bahwa salah satu tanda telah dekatnya hari Kiamat adalah kemunculan hewan yang bisa bicara dengan manusia.

Apakah hewan benar-benar bisa bicara dengan manusia?

Dalam Film Dokter Dolittle, karakter yang dimainkan Eddie Murphy mampu bicara dengan hewan. Namun, film tersebut hanya fiksi belaka. Tentang apakah hewan benar-benar bisa berbicara, masih jadi salah satu bahan penelitian para ilmuwan. Jawabannya pun masih belum sepenuhnya terkuak oleh ilmu pengetahuan.

BACA JUGA: Menakjubkan, Alquran Ungkap Fakta Atmosfer

Namun, kebenaran tersebut telah disebutkan secara jelas dalam Alquran. Disebutkan bahwa Nabi Sulaiman memiliki kemampuan berbicara dengan binatang. Dalam kisahnya, banyak diceritakan tentang hewan yang berbicara.

Allah berfirman:

“Dan untuk Sulaiman, dikumpulkan bala tentaranya dari jin, manusia, dan burung. Lalu, mereka berbaris dengan tertib. Hingga mereka sampai di lembah semut, berkatalah seekor semut, ‘wahai semut-semut! Masuklah ke dalam sarang-sarangmu agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan bala tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari.” (QS An-Naml: 17-18).

“Maka, tidak lama kemudian datanglah Hud-hud, lalu ia berkata, aku telah mengetahui sesuatu yang belum engkau ketahui. Aku datang kepadamu dari negeri Saba membawa suatu berita yang menyakinkan. Sungguh, aku dapati ada seorang perempuan yang memerintah mereka dan dia dianugerahi segala sesuatu dan memiliki singgasana yang besar.” (QS An-Naml: 22-23)

“Wahai manusia! Kami telah diajari bahasa burung.” (QS An-Naml: 16)

Jika ditelaah, ayat-ayat di atas menunjukkan bahwa sesungguhnya hewan memang dapat berbicara dalam arti mereka memiliki bahasanya sendiri untuk dapat saling berkomunikasi satu dan lainnya.

Jadi, setiap spesies hewan berkomunikasi satu sama lainnya dengan bahasanya masing-masing. Dan, tak menutup kemungkinan manusia yang dikaruniai kelebihan, dapat memahami bahasa binatang, sehingga dapat bicara dengan hewan.

BACA JUGA: Alquran Ungkap Fakta Ilmiah soal Uban

Para pakar telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mendengarkan suara-suara hewan. Dari situlah seorang ilmuwan berhasil merekam 15 kata dari kucing, dan ada juga ilmuwan yang merekam 6 kata dari kuda, bahkan ada yang sampai berhasil merekam 7 kata dari ayam jago.

Sains modern juga telah menemukan sejumlah hewan yang punya pola komunikasi tertentu atau punya bahasa tersendiri. Berikut hewan-hewan tersebut:

1 Semut

Loading...

Mereka berkomunikasi satu sama lain dengan cara menari, dan berputar-putar. Misalnya, mereka berkomunikasi untuk menunjukkan lokasi bunga-bunga yang ada di tempat tertentu, dengan jarak tertentu secara pasti kepada sekelompok semut yang lain.

Selain itu, jika seekor semut menemukan lokasi makanan, ia akan kembali kesarangnya. Tak lama kemudian, anda akan melihat sekelompok semut berbondong-bondong menuju lokasi tersebut. Hal itu menunjukkan bahwa mereka memiliki bahasa sebagai alat komunikasi di antara mereka.

2 Ayam

Jika ayam hutan bertelur, ia akan tertinggal beberapa saat dari rombonganya. Ketika telah selesai bertelur, ia akan berkokok dengan keras sehingga bisa terdengar oleh rombongannya. Ayam jantan yang ada di dalam rombongan segera berkokok dengan suara kencang untuk menunjukkan posisi mereka kepada ayam betina yang bertelur itu.

3 Burung pencari madu

Ia akan berkicau kencang dengan kicauan khusus, bilamana ia menemukan madunya. Dengan kicauan itu, burung-burung sejenis yang ada di sekitar tempat tersebut bisa menemukan dirinya untuk menyantap madu bersama-sama.  []

Referensi: Buku pintar sains dalam Al-Quran/Karya: Nadiah Tayyarah/Penerbit: Zaman/Tahun: 2012



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment