Judul Postingan : 20 Saham Tertekan, Indeks Bisnis-27 Turun Lebih dari 1 Persen di Akhir Sesi I - Bisnis.com
Share link ini: 20 Saham Tertekan, Indeks Bisnis-27 Turun Lebih dari 1 Persen di Akhir Sesi I - Bisnis.com
20 Saham Tertekan, Indeks Bisnis-27 Turun Lebih dari 1 Persen di Akhir Sesi I - Bisnis.com
Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan Indeks Bisnis-27 melemah lebih dari 1 persen pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (2/5/2019), dengan saham BDMN dan HMSP sebagai penekan utamanya.
Indeks Bisnis-27 melemah 1,24 persen atau 7,04 poin ke posisi 561,26 di jeda siang dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (30/4/2019), indeks Bisnis-27 mampu berakhir dengan penguatan 0,59 persen atau 3,36 poin di posisi 568,3.
Sebelum berbalik melemah, indeks Bisnis-27 sempat melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik tipis 0,09 persen atau 0,52 poin di level 568,82 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis-27 bergerak di level 561,26-569,78.
Dari 27 saham anggota indeks Bisnis-27, sebanyak 5 saham menguat, 20 saham melemah, dan 2 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing turun 19,77 persen dan 1,43 persen menjadi penekan utama terhadap pelemahan yang dialami indeks Bisnis-27 pada akhir sesi I.
Indeks Bisnis-27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.
Sejalan dengan Bisnis-27, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun lebih dari 1 persen pada akhir sesi I perdagangan hari ini.
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 1,06 persen atau 68,75 poin ke level 6.386,6 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (30/4), IHSG ditutup menguat 0,46 persen atau 29,46 poin di level 6.455,35.
Sebelum berbalik melemah, indeks sempat melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik tipis 0,04 persen atau 2,77 poin di level 6.458,12 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.386,50 – 6.465,77.
Seluruh sembilan sektor menetap di zona merah, dipimpin sektor properti (-1,63 persen), industri dasar (-1,58 persen) dan finansial (-1,37 persen).
Sebanyak 127 saham menguat, 267 saham melemah, dan 238 saham stagnan dari 632 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing turun 19,77 persen dan 1,43 persen turut menjadi penekan utama pelemahan IHSG siang ini.
Berikut adalah harga saham Bisnis-27 pada akhir sesi I: | ||
---|---|---|
Kode |
Nama Perusahaan |
Harga (Rp) |
ADRO |
PT Adaro Energy Tbk |
1320 |
ASII |
PT Astra International Tbk |
7525 |
BBCA |
PT Bank Central Asia Tbk |
28550 |
BBNI |
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk |
9350 |
BBRI |
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk |
4350 |
BDMN |
PT Bank Danamon Indonesia Tbk |
7100 |
BMRI |
PT Bank Mandiri Persero Tbk |
7675 |
BSDE |
PT Bumi Serpong Damai Tbk |
1405 |
CPIN |
PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk |
5225 |
HMSP |
PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk |
3450 |
ICBP |
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk |
9725 |
INCO |
PT Vale Indonesia Tbk PT |
2960 |
INDF |
PT Indofood Sukses Makmur Tbk |
6975 |
INKP |
PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk |
6925 |
INTP |
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk |
21150 |
ITMG |
PT Indo Tambangraya Megah Tbk |
19075 |
KLBF |
PT Kalbe Farma Tbk |
1485 |
MIKA |
PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk |
2160 |
MYOR |
PT Mayora Indah Tbk |
2590 |
PGAS |
PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk |
2270 |
PTBA |
PT Bukit Asam Tbk |
3970 |
SCMA |
PT Surya Citra Media Tbk |
1845 |
SMGR |
PT Semen Indonesia Persero Tbk |
13200 |
TKIM |
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk |
9550 |
TLKM |
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk |
3840 |
TPIA |
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk |
5150 |
UNTR |
PT United Tractors Tbk |
26800 |
Sumber: Bloomberg
Pantau terus perkembangan Real Count KPU Pilpres 2019, di sini.
Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :
IHSG
0 Comments :
Post a Comment