[KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com Rss Online [KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com, Dunia, Internasional,

Judul Postingan : [KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com
Share link ini: [KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com

BACA JUGA


[KABAR DUNIA SEPEKAN] Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina | Ucapan Mahathir soal Proyek China - KOMPAS.com

KOMPAS.com - Ledakan yang terjadi di Gereja Katolik Filipina pada Minggu pekan lalu (27/1/2019) menewaskan 22 orang dan melukai 100 orang lainnya.

Dalam keterangan militer, insiden itu merupakan bom bunuh diri ganda yang diduga dilakukan pasangan suami istri asal Indonesia.

Kemudian dari Malaysia, Perdana Menteri Mahathir Mohamad masih mempertimbangkan apakah bakal melanjutkan proyek pembangunan jalur kereta yang dibiayai China.

Mahathir menuturkan, jika pihaknya bersikeras melanjutkan proyek tersebut, dikhawatirkan bakal membebani keuangan negara.

Kedua artikel itu masuk ke dalam rangkuman kabar dunia sepekan yang terjadi sepanjang Minggu (27/1/2019) hingga Sabtu (2/2/2019).

1. Dua Ledakan Mengguncang Sebuah Katedral di Filipina, 17 Tewas
Dua ledakan terjadi katedral Jolo di Provinsi Sulu di pulau Filipina selatan, Minggu (27/1/2019) pagi.

Setidaknya 17 orang dilaporkan tewas dan hampir 50 orang lainnya luka-luka. Insiden yang diduga kuat berasal dari bom tersebut meledak saat dilangsungkannya Misa Minggu.

Ledakan pertama terjadi di katedral, diikuti dengan ledakan kedua yang terjadi di luar gedung, melukai warga sipil dan juga petugas keamanan.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Tentara Bayaran Rusia Disebut Masuk Venezuela untuk Lindungi Maduro
Diperkirakan erdapat sekitar 400 tentara bayaran di Wagner untuk memberi perlindungan kepada Presiden Venezuela Nicolas Maduro.

Pasukan itu disediakan oleh elompok perusahaan swasta militer Wagner yang bertolak menuju Venezuela dalam beberapa hari terakhir.

Wagner merupakan perusahaan swasta rahasia yang dipimpin oleh letnan Rusia bernama Dmitri Utkin, seorang anggota badan intelijen Rusia (GRU).

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

3. Mahathir: Kami Bisa Miskin jika Teruskan Proyek Rp 281 Triliun yang Dibiayai China
Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengungkapkan alasan pembatalan proyek pembangunan jalur kereta yang dibiayai China.

Proyek Jalur Kereta Pesisir Timur (ECRL) itu menelan dana hingga 20 miliar dollar AS, atau Rp 281,7 triliun.

Mahathir meminta pengertian pihak terkait untuk memahami kondisi keuangan negaranya.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

4. Pesawat Penumpang Rusia Tertangkap Kamera di Bandara Venezuela
Pesawat berkapasitas 400 penumpang tersebut adalah milik Nordwind Airlines, dan terlihat terparkir di Bandara Simon Bolivar di Caracas.

Padahal, maskapai Nordwind Airlines maupun penerbangan komersial lainnya yang tidak memiliki rute penerbangan langsung dari Moskwa ke Caracas.

Pemandangan yang tak biasa itu pun langsung dikait-kaitkan dengan dukungan Presiden Rusia Vladimir Putin terhadap Pemimpin Venezuela yang dikecam banyak negara, Nicolas Maduro

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

5. Paus Fransiskus Lakukan Kunjungan Bersejarah ke Uni Emirat Arab
Paus Fransiskus mengatakan segera membuka halaman baru dalam sejarah relasi antaragama dengan kunjungannya ke Uni Emirat Arab (UEA.(UEA).

Paus mengucapkan terima kasih kepada putra mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed al-Nahyan, yang mengundangnya dalam pertemuan lintas agama pada 3-5 Februari mendatang.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

6. Suami Istri asal Indonesia Disebut Jadi Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Filipina
Menteri Dalam Negeri Filipina Eduardo Ano mengatakan, dua pelaku serangan bom bunuh diri di gereja Katolik di Pulau Jolo, Filipina berasal dari Indonesia.

Disampaikan Ano, Jumat (1/2/2019), pihak militer telah memastikan bahwa insiden ledakan dua bom di Gereja Jolo di Provinsi Sulu pada Minggu (27/1/2019), lalu merupakan bom bunuh diri yang dilakukan dua orang.

Insiden bom ganda tersebut telah menewaskan 22 orang dan melukai 100 orang lainnya.

Bagaimana pernyataan lengkap Ano mengenai dugaan pasutri asal Indonesia yang menjadi terduga pelaku bom bunuh diri itu bisa Anda baca di sini.



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment