Judul Postingan : ASN di Daerah Ini Bobol Aplikasi Absensi, Kehadiran Diisi Penuh - Kompas.com - KOMPAS.com
Share link ini: ASN di Daerah Ini Bobol Aplikasi Absensi, Kehadiran Diisi Penuh - Kompas.com - KOMPAS.com
ASN di Daerah Ini Bobol Aplikasi Absensi, Kehadiran Diisi Penuh - Kompas.com - KOMPAS.com
/data/photo/2016/07/18/2341586ThinkstockPhotos-540839648780x390.jpg)
KOMPAS.com — Finger print atau aplikasi absensi elektronik di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat dibobol seorang aparatur sipil negara ( ASN) di daerah tersebut.
Terkait peristiwa tersebut, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) sudah melayangkan surat teguran kepada pelaku yang diketahui merupakan seorang ASN di Biro Umum Setda Papua Barat.
"Surat teguran sudah kami sampaikan ke Biro Umum. Terkait sanksi kami serahkan kepada kepala biro sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin ASN," kata Kepala BKD Papua Barat, Yustus Maidodga, di Manokwari, Selasa (20/11/2019).
Baca juga: Mati Listrik Ganggu Sistem Absensi PNS DKI
Dalam aksinya, pelaku diduga memanipulasi absensi pegawai dengan cara mengabsen kehadiran dalam sebulan penuh, padahal masih awal bulan.
Secara terpisah, Sekretaris Daerah Papua Barat, Nataniel Mandacan, mengatakan, tindakan tersebut melanggar aturan.
"Kasus inikan ditemukan saat masih awal bulan, sedangkan absensinya sudah terisi sampai habis bulan. Kita akan telusuri kenapa yang bersangkutan lakukan itu, apa motivasinya, siapa yang menyuruh dan lain sebagainya," kata Sekda.
Inspektur Daerah Papua Barat, Sugiyono, menyebutkan, sidang kode etik dan displin akan digelar.
Sanksi pun akan diberikan jika yang bersangkutan terbukti melakukan perbuatan tersebut.
Terlepas dari pelanggaran yang dilakukan, ia melihat pelaku memiliki kemampuan cukup bagus dalam bidang teknologi informasi.
"Memang saya lihat dia (pelaku) potensial sekali dari sisi IT, tapi nanti kita lihat kembali. Bagaimana pun juga apa yang dilakukan adalah perbuatan salah," ujar dia.
Baca juga: Pemkot Bekasi Diminta Persiapkan Sistem Absensi Pegawai yang Lebih Canggih
0 Comments :
Post a Comment