Judul Postingan : Maluku Masuk Daerah Penderita Stunting Cukup Tinggi di Indon | Health - Gatra
Share link ini: Maluku Masuk Daerah Penderita Stunting Cukup Tinggi di Indon | Health - Gatra
Maluku Masuk Daerah Penderita Stunting Cukup Tinggi di Indon | Health - Gatra
Ambon, Gatra.com - Tiga kabupaten di Provinsi Maluku yakni Seram Bagian Barat (SBB), Maluku Tengah, dan Kepulauan Aru, menjadi perhatian pemerintah daerah setempat, sebab menjadi locus (tempat) kasus stunting tertinggi.
"Dalam tahun ini saya akan datang langsung ke tiga locus stunting ini, untuk memerangi stunting bersama dengan stakeholder terkait," ujar Duta Parenting Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail saat menerima audensi konsultan Pendamping Desa Provinsi Maluku, di Kantor Gubernur Maluku, Senin (26/8/2019).
Dia katakan, Maluku termasuk daerah di Indonesia dengan jumlah balita penderita stunting cukup tinggi berdasarkan standart Worlf Health Organuzation (WHO). Status tersebut ditetapkan berdasarkan Pemantauan Gizi (PSG) tentang prevelansi balita stunting di Maluku dari tahun ke tahun.
"Saya baru saja mendatangi pusksesmas serta posyandu, dan bertemu langsung dengan ibu-ibu serta masyarakat di sana. Kami memberikan sosialisasi dan menyerahkan sejumlah bantuan kesehatan dan makaman tambahan buat anak dan balita," tuturnya.
Widya mengaku senang, dapat memberikan nasehat langsung kepada ibu-ibu mengenai pentingnya kesehatan dan gizi bagi anak.
"Saya berharap dapat menularkan energi positif dan menjadikan masyarakat menjadi lebih peduli lagi untuk menjaga kesehatan keluarganya," harapnya.
"Panangan stunting menjadi tanggung jawab kita bersama, termasuk pendidikan anak usia dini. Saya berharap adanya sinergi antara OPD terkait, yang dapat dikerahkan untuk memaksimalkan penanganan khusus stunting," ujarnya.
Widya juga meminta agar Dinas Kesehatan, Dinas PUPR dan Dinas Ketahanan Pangan untuk bersama-sama memerangi stunting.
"Semenjak menjadi Duta Parenting saya berkomitmen untuk fokus memerangi stunting di Maluku," ujarnya.
Reporter: Tiara Melinda
Editor: Zairin Salampessy
0 Comments :
Post a Comment