Judul Postingan : Berstatus Pemain Terbaik Dunia, Ronaldo Hampir Gagal Menangi Kompetisi Domestik - Okezone
Share link ini: Berstatus Pemain Terbaik Dunia, Ronaldo Hampir Gagal Menangi Kompetisi Domestik - Okezone
Berstatus Pemain Terbaik Dunia, Ronaldo Hampir Gagal Menangi Kompetisi Domestik - Okezone
SEORANG pemain sepakbola dihargai dengan harga yang mahal tentu karena kehebatannya dalam mengolah si kulit bundar. Maka tak mengherankan apabila ada pemain hebat yang dibanderol dengan harga yang fantastis.
Klub pun rela mengeluarkan dana besar untuk membeli pemain hebat seperti itu. Hal itu tentu dengan harapan sang pemain bisa memberikan kontribusi besar bagi mereka.
Akan tetapi dari sekian banyak pemain termahal di sejarah persepakbolaan dunia, Ronaldo Luis Nazario de Lima, mungkin menjadi salah satu yang tak terlalu memberikan kontribusi besar untuk klub yang dibela. Ronaldo yang berstatus tiga kali meraih predikat pemain terbaik dunia, sama sekali gagal memberikan trofi liga domestik untuk klub yang sudah membelinya dengan harga fantastis.
Seperti saat Ronaldo dibeli Barcelona dari PSV Eindhoven dengan harga 19,5 juta dollar atau sekira Rp260 miliar di musim 1996-1997. Kala itu Ronaldo menjadi pemain termahal di dunia. Namun, nyatanya Ronaldo gagal berkontribusi besar untuk klub Catalunya tersebut dalam hal perebutan gelar Liga Spanyol.
Alhasil, Ronaldo pun hanya satu musim membela Barcelona. Meskipun tak bisa membawa Barcelona menjuarai Liga Spanyol, namun Ronaldo setidaknya membantu rival abadi Real Madrid itu menyabet Copa del Rey dan Piala Super Spanyol, serta keluar sebagai top skor kompetisi lewat koleksi 34 gol. Setelah dari Barcelona, Ronaldo pun melanjutkan kariernya di Inter Milan.
(Ronaldo Luis kerap cedera saat berseragam Inter Milan)
Inter membeli Ronaldo dengan mahar 27 juta dollar (Rp383 miliar) pada musim 1997-1998. Dengan nominal itu, maka pemain asal Brasil tersebut kembali memecahkan rekor termahal dunia. Bahkan Inter smengontrak Ronaldo sampai 2006 kala itu.
Namun, kejadian di Barcelona kembali terulang. Ronaldo lagi-lagi tak bisa membayar uang yang dikeluarkan oleh klub yang membelinya. Ronaldo tak bisa membawa Inter menjuarai Liga Italia. Tercatat pria yang saat ini menjadi pemilik Real Valladolid itu hanya bisa memberikan gelar satu Piala UEFA (sekarang Liga Eropa) saat membela Inter.
Karena tak terlalu berkontribusi akibat sering dilanda cedera, Ronaldo mengakhiri masa pengabdiannya bersama Inter pada 2002. Setelah itu Ronaldo memutuskan kembali ke Spanyol, namun bukan ke Barcelona melainkan untuk bergabung bersama Real Madrid.
Kala itu Ronaldo dibeli dengan harga yang cukup mahal, yakni 46 juta euro (Rp732 miliar), namun harga tersebut tak membuat dirinya menjadi pemain termahal lagi karena sudah ada yang lebih mahal darinya saat itu.
(Ronaldo Luis saat membela Madrid)
Kendati begitu, baru bersama Madrid Ronaldo bisa merasakan gelar juara domestik (Liga Spanyol). Hal itu dilakukan di musim pertama membela Madrid, tepatnya pada 2002-2003.
(Ram)
0 Comments :
Post a Comment