Judul Postingan : PT Digitalinstincts Teknologi Perkenalkan Traxia Mobility Service - Indopos
Share link ini: PT Digitalinstincts Teknologi Perkenalkan Traxia Mobility Service - Indopos
PT Digitalinstincts Teknologi Perkenalkan Traxia Mobility Service - Indopos
indopos.co.id – Industri startup Indonesia terus berkembang. Hadir, pemain baru yakni Digitalinstincts Teknologi (DIT). Startup asli Indonesia di bidang industri otomotif ini mengumumkan proyek teknologi informasi Traxia Mobility Service (TMS).
Chief Executive Officer (CEO) PT Digitalinstincts Teknologi, Kenny Marchel menjelaskan, TMS merupakan proyek kendaraan terkoneksi (Connected Vehicle) ke teknologi komputasi awan (Cloud Computing) sebagai terobosan inovasi bagi pengguna layanan mobilitas, seperti taxi online dan sejenis-nya.
”Penerapan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dalam TMS dapat memprediksi interaksi penumpang terhadap media yang disajikan selama perjalanan dipercaya dapat memberikan peluang tambahan pemasukan bagi para pengemudi dan perusahaan penyedia layanan mobilitas,” ujarnya, melalui keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (26/9/2019).
Selain itu, lanjutnya, teknologi ini memberikan pengalaman berkendara yang lebih memanjakan penumpang. ”Inovasi TMS dibuat khusus untuk memberikan kesempatan kepada semua pihak yang terlibat dalam ruang dan waktu selama perjalanan dengan memaksimalkan pendanaan dari penempatan media iklan serta layanan tambahan, seperti WiFi internet service serta konten interaktif lain,” katanya.
Kenny menerangkan layanan yang disajikan TMS didukung melalui kerja sama dengan Telkomsel selaku rekanan layanan data telekomunikasi dan JVC Kenwood, rekanan teknologi di dalam kendaraan.
Dia menyebutkan, untuk sementara layanan ini akan diuji coba di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara. ”Maksud dari publikasi ini adalah merupakan ajang pengenalan terhadap uji coba terbuka (Open Beta Testing) yang akan dilakukan terbatas di area Kelapa Gading, Jakarta Utara sebagai pembuktian atas konsep (proof-of-concept) dari proyek Traxia Mobility Service,” katanya.
Mereka yang mendownload dan bersedia dijadikan subjek uji coba ini, jelasnya, bisa mendapatkan fasilitas-fasilitas yang disediakan secara gratis hingga Desember 2019. ”Fasilitasnya ada perjalanan kemana saja gratis, free wifi, kedepannya akan ada shopping deal, location base service misalnya mau ke dokter, atau salon kita akan carikan rekan terdekat,” tandasnya.
Uji coba ini dijadwalkan akan berakhir pada November 2019. Di mana layanan ini ditujukan penggunaan-nya kepada rekanan layanan mobilitas seperti transportasi berbasis online maupun taksi online melalui kolaborasi dengan rekanan media dan penyedia konten lain-nya untuk memberikan ekosistem mobilitas yang menguntungkan bagi semua pihak seperti pengemudi, penumpang dan pendana (sponsor). Selama uji coba, pihaknya menargetkan 20 penumpang perhari. (mdo))
0 Comments :
Post a Comment