Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom

Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom Rss Online Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom, Aplikasi,

Judul Postingan : Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom
Share link ini: Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom

BACA JUGA


Huawei Bujuk Developer untuk Boyong Aplikasi ke AppGallery - Detikcom

Jakarta - Demi mendukung OS alternatif Android bikinannya sendiri, Huawei saat ini tengah membujuk developer untuk mengisi ataupun memboyong aplikasinya ke AppGallery.

AppGallery adalah toko aplikasi bawaan EMUI, tampilan antarmuka yang dipakai Huawei di ponsel buatannya. Nantinya, AppGallery ini diperkirakan juga akan menjadi toko aplikasi Huawei untuk OS anyarnya yang bakal bernama Oak.

Nah, kini Huawei tengah membujuk para developer di Play Store untuk memboyong aplikasi buatannya ke dalam AppGallery. Huawei membujuk para developer itu melalui email yang mereka kirimkan.

Dalam email tersebut, Huawei memamerkan kalau AppGallery ada di 350 juta ponsel Huawei yang sudah dikapalkan selama dua tahun ke belakang, dan setengahnya dikapalkan ke luar China.

Huawei pun menyebut kalau AppGallery mempunyai 270 juta pengguna aktif setiap bulannya. Tak cuma itu, perusahaan asal China itu juga menjanjikan dukungan penuh bagi para developer untuk mempublikasikan aplikasi Android buatan para developer itu di AppGallery, lengkap dengan keanggotaan gratis di komunitasnya yang sudah diisi oleh 560 ribu developer lain.

Semua ini dilakukan Huawei karena mereka tentu ingin memberikan ekosistem yang baik jika nanti mereka benar-benar menggunakan Oak OS di ponsel buatannya sendiri, demikian dikutip detikINET dari Phone Arena, Selasa (11/6/2019).

Namun kalaupun nanti para developer itu sudah mau untuk memboyong aplikasinya ke platform yang belum teruji, dan jelas belum populer, masih ada masalah lain yang siap menghadang.

Masalah itu adalah 13 dari 15 aplikasi gratis paling populer di Play Store dibuat oleh developer yang berbasis di Amerika Serikat. Padahal tujuan Huawei menggarap OS ini adalah karena mereka dimasukkan ke dalam daftar hitam oleh pemerintah AS, yang membuat entitas bisnis yang berbasis di Negeri Paman Sam itu dilarang berbisnis dengan Huawei.

Itu juga yang membuat Facebook menarik aplikasinya, dan juga sejumlah aplikasi miliknya yang lain dari daftar aplikasi pre-installed di ponsel Huawei.

(asj/krs)



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment