Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com

Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com Rss Online Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com, Daerah,

Judul Postingan : Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com
Share link ini: Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com

BACA JUGA


Kegiatan Strategis Daerah Tak Tercapai, Alasan Anies Copot Pejabat - KOMPAS.com

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencopot dan mendemosi sejumlah pejabat eselon II karena kegiatan strategis daerah (KSD) di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang dipimpin pejabat tersebut tidak tercapai.

"(Alasannya) capaian program. Jadi, di KSD kami itu lengkap apa saja yang harus dikerjakan di semester pertama 2018, semester kedua, itu ada ukurannya semua. Tercapai atau tidak, itu kami ukur," ujar Anies di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (26/2/2019).

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta memeriksa pejabat yang tidak mencapai target KSD yang telah ditetapkan. Setelah dibuat berita acara pemeriksaan (BAP) dan memang tidak mencapai target, pejabat yang bersangkutan diputuskan untuk didemosi atau dicopot.

Baca juga: Kinerja Pejabat yang Baru Dilantik Anies Bakal Dievaluasi 6 Bulan Lagi

"Kemarin itu ada BAP (berita acara pemeriksaan) dulu, ada proses pemeriksaan dan ditunjukan data-datanya. Jadi, bukan sesuatu yang mereka tidak tahu," kata Anies.

Alasan lain yang membuat sejumlah pejabat didemosi dan dicopot, lanjut Anies, yakni realisasi serapan anggaran.

"Kemudian juga (alasannya) pelaksanaan program, serapan," kata dia.

Anies menyampaikan, jabatan kosong yang ditinggalkan pejabat yang didemosi dan dicopot untuk sementara waktu akan diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Pemprov DKI akan menggelar seleksi terbuka untuk mengisi jabatan yang kosong itu.

"Pelaksana tugasnya ada semua dan beberapa tempat yang cukup penting itu malah Plt-nya atasannya. Misalnya SDA (Dinas Sumber Daya Air), itu Plt-nya adalah Asisten Pembangunan," tutur Anies.

Anies sebelumnya mencopot Kepala Dinas Sumber Daya Air Teguh Hendarwan dan kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BPBUMD) Yurianto. Anies menjadikan staf kedua pejabat tersebut. 

Baca juga: Jabatan Kosong, Imbas Perombakan Pejabat di DKI

Selain itu, sejumlah pejabat juga didemosi. Mereka yang turun jabatan yakni Asisten Deputi Gubernur Bidang Tata Ruang Ismer Harahap diturunkan menjadi Kepala Bagian Tatalaksana Biro Organisasi dan Reformasi Birokrasi. Kemudian ada Kepala Dinas Lingkungan Hidup Isnawa Adji yang didemosi menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Selatan.

Begitu pula Yani Wahyu Purwoko yang turun dari Kasatpol PP menjadi Asisten Deputi Gubernur Bidang Budaya.




Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment