Judul Postingan : Berawal dari Makanan Kesukaan, Saudara Kembar Ini Pilih Bisnis Pizza Superbigtwin - Tribun Medan
Share link ini: Berawal dari Makanan Kesukaan, Saudara Kembar Ini Pilih Bisnis Pizza Superbigtwin - Tribun Medan
Berawal dari Makanan Kesukaan, Saudara Kembar Ini Pilih Bisnis Pizza Superbigtwin - Tribun Medan
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Pizza merupakan olahan makanan yang berasal dari Negara Italia dan sudah tersebar di berbagai negara lain termasuk salah satunya di Indonesia.
Pizza menjadi olahan makanan yang saat ini banyak dicari oleh berbagai kalangan masyarakat sehingga membuat peluang bisnis pizza sangat menguntungkan jika dijalankan dalam sebuah bisnis makanan.
Saat ini bisnis pizza memiliki prospek yang sangat menguntungkan jika dibandingkan dengan bisnis lain. Apalagi target yang dituju bisa dari semua kalangan masyarakat dari anak-anak hingga orang dewasa.
Pelaku usaha bisnis pizza di Kota Medan, Owner Superbigtwin Pizza, sepasang saudara kembar, Ridha Nuzli Rahmadini Riwandi dan Ridha Nuzli Rahmadita Riwandi.
"Awal, kita mulai bisnis ini tanggal 18 Desember 2012, jadi kita berdua sama-sama resign dari pekerjaan sebelumnya, saya sebagai secretary director di Panin, dan kembaran saya sebagai admin di salah satu showroom. Lalu setelah berapa lama kita resign, lalu kita berpikir agar mendapatkan uang tapi tanpa kerja sama orang. Akhirnya kita memutuskan untuk buat dan jual pizza ukuran besar,"
Rahmadini, Selasa (26/2/2019).
Rahmadini mengatakan pihaknya memiliki bisnis kuliner pizza karena ia bersama kembarannya menyukai pizza.
"Kita berdua itu suka pizza, suka sekali. Saking sukanya satu loyang bisa buat saya makan sendiri. Jadi bagimana caranya bisa makan pizza tapi enggak cepat habis. Maka terciptalah pizza ukuran gede yang bisa buat ramai-ramai," ungkapnya.
Dengan modal awal Rp 450 ribu, maka bahan baku Superbigtwin Pizza pun dapat dibeli. "Modal kita hanya Rp 450 ribu, dengan catatan sudah ada peralatan sebelumnya, seperti oven, loyang, jadi Rp 450 ribu itu pure (murni) hanya untuk bahan baku saja," kata Rahmadini.
Perempuan kelahiran, 28 Februari 1994 ini juga tak segan-segan berbagi cara proses pembuatan kepada Tribun Medan.
"Proses awal, kita bikin doughnya dulu yang terdiri dari tiga jenis tepung, mentega, gula, ragi, susu bubuk, dan air dingin. Setelah jadi dough, kita cetak di loyang yang telah diolesi dengan minyak. Lalu diberi rongga dengan garpu. Selanjutnya diolesi lagi dengan minyak, lalu diberi saus, topping, keju dan dipanggang dalam oven selama 25 menit dengan suhu 175 derajat celcius," jelasnya.
0 Comments :
Post a Comment