Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak

Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak Rss Online Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak, Daerah,

Judul Postingan : Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak
Share link ini: Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak

BACA JUGA


Hadiri Penutupan Jambore Anak Daerah, Jarot Sebut 2 Karakteristik Anak Muda Sekarang - Tribun Pontianak

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Wahidin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri dan memberikan motivasi pada kegiatan Penutupan Jambore Anak Daerah yang dilaksanakan di CU Keling Kumang, Jalan Y.C Oevang Oeray, Sintang, Jumat (21/12/2018) kemarin.

Jambore Forum Anak Daerah diikuti para peserta yang berasal dari Kabupaten Sintang, Sekadau dan Melawi. Jambore ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan Kabupaten Layak Anak (KLA).

Jarot mengatakan senang bisa ikut berkumpul dalam kegiatan Jambore Anak Daerah tersebut. Dirinya pun bangga melihat proses dan kiprah Forum Anak Kabupaten Sintang (Faksin).

Baca: Sebanyak 168 Peserta Ikuti PKD GP Ansor dan Diklat Banser Kabupaten Sintang

Baca: Jennie BLACKPINK Mengungkapkan 5 Hal yang Dilakukan Pria Dapat Membuat Jantungnya Berdebar

“Saya mendapat laporan kalian memberikan masukan untuk uji publik untuk rencana aksi daerah (RAD), saya akan mempelajari hal-hal tersebut setelah mendapatkan berkasnya lewat Bappeda Sintang,” jelas Jarot.

“Perencanaan pembangunan haruslah mendengarkan suara kalian anak-anak,” tambahnya.

Menurut orang nomor satu Sintang, partisipasi Kabupaten Sintang dalam komitmen untuk membuat kabupaten yang ramah anak telah dicanangkan lama.

Tapi kenyataannya, Jarot menyampaikan bahwa untuk mewujudkan hal itu bukanlah hal yang mudah.

Hal kecil yang sebenarnya sangat terlihat adalah teman akrab anak-anak sekarang itu handphone, bukan keluarga.

"Tempat curhatnya ke gadget, kenapa hal itu menjadi lebih mudah karna handphone itu benda mati ndak punya perasaan. Tapi ibu kita punya perasaan, jadi empati kalian jangan hilang, karna jadi lebih senang bergaul dengan benda mati,” papar Jarot.

“Kalian belajar untuk mengendalikan keinginan kalian. Jangan egois, pikirkan juga orang lain,” pesannya lagi.

Jarot menjelaskan mengenai dua karakteristik kepribadian anak muda saat ini. Kepribadian yang ingin coba-coba dan kepribadian yang rentan dengan pendapat dari teman lain.

Hal ini disebabkan kondisi mental yang tidak tersalurkan melalui kegiatan yang menantang dan positif.

“Untuk kedua hal ini, forum anak mesti bikin kegiatan yang menarik dan serius. Kalian ini adalah bagian dari generasi pemenang di Indonesia emas 2045. Nanti yang mengurus Sintang, Melawi dan Sekadau kelak," tutupnya.



Share on Google Plus

- Silly

-.

0 Comments :

Post a Comment