Judul Postingan : Bupati Ini Larang Masyarakatnya dan Tempat Hiburan Rayakan Tahun Baru - iNews
Share link ini: Bupati Ini Larang Masyarakatnya dan Tempat Hiburan Rayakan Tahun Baru - iNews
Bupati Ini Larang Masyarakatnya dan Tempat Hiburan Rayakan Tahun Baru - iNews
JAMBI, iNews.id – Pergantian tahun biasanya diisi dengan acara-cara hiburan dan pesta kembang api di berbagai daerah di Indonesia. Namun, momen ini tidak bisa dirayakan di salah satu daerah karena pemerintah daerahnya melarang.
Daerah tersebut di Kabupaten Sarolangun, Jambi. Bupatinya, Cek Endra bahkan telah menerbitkan surat edaran Nomor : 460/0754/Bina-Kesra/2018 berisi tentang ”Pergantian Tahun Baru Masehi di Kabupaten Sarolangun”. Ada empat poin yang ditegaskan dalam surat tersebut.
Pertama, tidak merayakan malam tahun baru, baik berupa hiburan maupun menyalakan kembang api, petasan, dan peniupan terompet. Kedua, kepada seluruh pemilik dan pengelola tempat hiburan untuk tidak membuka kegiatan pada malam pergantian tahun 2018 tersebut.
Ketiga, kepada seluruh OPD (organisasi perangkat daerah), camat, lurah/kepala desa, alim ulama, tokoh masyarakat, dan tokoh adat diinstruksikan untuk mengingatkan anak-anak muda, para remaja dan masyarakat umum lainnya untuk tidak melakukan kegiatan sebagaimana poin di atas.
Keempat, untuk pergantian tahun Masehi ini diisi dengan kegiatan Salat Maghrib berjamaah, yasinan, dzikir, istigasah, dan salat Isya berjamaah di masji dan musala.
Surat edaran dari Bupati Sarolangun Cek Endra yang menginstruksikan larangan merayakan tahun baru.
Bupati Sarolangun Cek Endra yang dikonfirmasi terkait surat edaran tersebut membenarkan adanya instruksi melarang merayakan Tahun Baru di kabupaten itu.
“Pemerintah Kabupaten Sarolangun tidak akan membuat acara hiburan maupun pesta kembang api. Untuk pergantian tahun masehi ini diisi dengan kegiatan salat maghrib berjamaah, yasinan, zikir, istighosah dan salat isya berjamaah di masjid atau musala," kata Cek Endra, Jumat (22/12/2018).
Zikir dan shalat berjamaah tersebut akan dilaksanakan di Masjid Agung Alfalah, Sarolangun, yang rencana dihadiri oleh Ustaz M Amin Abdullah dari Kota Jambi.
“Kami sudah instruksikan, jadi kami berharap pada masyarakat agar tidak ada lagi petasan dan kembang api. Pergantian tahun nanti lebih baik ke masjid, berzikir dan salat berjamaah,” kata Endra.
Editor : Maria Christina
0 Comments :
Post a Comment